Service Excellence dengan Menerapkan Budaya 3A
Berbicara masalah usaha tak melulu tentang produk. Apalagi jika dilihat mungkin di luar sana sudah banyak produk sejenis yang ditemui oleh konsumen. Pelayanan yang baik menjadi ujung tombak dalam sebuah usaha, apalagi bergerak di bidang jasa.
Di bawah ini ada 3A yang harus Anda dan karyawan terapkan demi terciptanya sebuah service excellence. Apa sajakah itu?
1. Attitude atau sikap merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan oleh para pelakon bisnis. Sikap yang baik saat melayani pelanggan dapat dilihat dari bahasa tubuh, ekspresi wajah, hingga tutur kata yang sopan. Sedikit saja terdapat kesalahan atau kekurangan, sudah dipastikan perusahaan yang dibangun memiliki cela di pandangan masyarakat. Apalagi di era yang memudahkan masyarakat dalam berkomentar dan memberi pendapat. Salah-salah sedikit, reputasi yang sudah dibangun akan terekspos jelek dari milut ke mulut hingga diblow up oleh media. Ada beberapa sikap yang harus dimiliki oleh karyawan agar terlaksananya sebuah service excellence, yaitu menjaga nama baik perusahaan, loyal tehadap tempatnya mencari rezeki, bangga akan pekerjaannya sehingga selalu bisa memberikan yang terbaik untuk perusahaan.
2. Attention atau perhatianyang diberikan kepada konsumen dapat berupa banyak hal, seperti mengatakan salam atau menawarkan bantuan ketika konsumen baru tiba. Sebuah industri, baik produk maupun jasa sekalipun, mendengarkan keluhan konsumen dengan baik juga menjadi hal yang harus dilakukan. Semua konsumen senang jika diperhatikan apa yang mereka mau. Tak hanya mengatakan salam dan mendengar keluhan, mengutamana kepentingan konsumen dengan memberikan pelayanan secara tepat dan cepat juga diinginkan oleh konsumen.
3. Action atau tindakan secara tepat dan cepat ketika konsumen sudah memutuskan menggunakan jasa perusahaan Anda juga harus Anda perhatikan. Agar transaksi jual beli bisa terjadi secara baik, terdapat beberapa cara yang harus dilakukan. Ketika konsumen mau bekerja sama dengan Anda, selalu catat pesanan mereka dan setelah mencatat jangan lupa untuk membacakan kembali pesanan konsumen agar menghindari kesalahan. Dan yang tak kalah penting adalah ucapkan terima kasih. Dengan mengucapkan kalimat yang terlihat sepele, tetapi konsumen bisa merasa dihargai dan diperhatikan. Sudah barang tentu, jika merasa dihargai, ia akan kembali ke perusahaan Anda.
Tiga A tersebut harus Anda terapkan di bisnis yang dimiliki agar citra perusahaan berjalan dengan baik di mata konsumen. Meskipun usaha kita sudah banyak dimiliki orang lain, tak semua bisa menerapkan budaya 3A ini.
(Herti Annisa)